Erdogan dan Iran Sepakat Carikan Solusi Perdamaian Konflik Yaman

Kabar Islam (KompasDakwah)- Negara Turki dan Iran telah sepakat untuk bekerja sama mencari solusi untuk mengakhiri perang yang terjadi di Yaman. Presiden Iran menyampaikan hal ini setelah kunjungan ke Turki.

"Kami berbicara tentang Irak, Suriah, Palestina ... Kami juga berdiskusi banyak hal tentang Yaman. Kami  berpikir perang dan pertumpahan darah dan genjatan senjata harus segera berhenti." jelas Presiden Iran Hassan Rouhani dalam konferensi pers bersama yang disiarkan oleh televisi pemerintah, sebagaimana di kutip dari www.aljazeera.com


Perlu diketahui bahwa  pemberontak Houthi adalah kuam Syi'ah yang gencar  memerangi pasukan yang setia kepada Presiden, Abd-Rabbu Mansour Hadi.

Awalnya, Turki memang mendukung serangan udara yang dimulai pada 26 Maret untuk menghabisi pemberontak. Tapi demi perdamaian, Erdogan mengambil solusi perdamaian mengingat konflik semakin menambah penderitaan. Hal ini sudah didiskusikan dengan negara Iran.

Rouhani mengatakan, "dengan bantuan negara-negara lain di kawasan itu tentu akan memberikan kontribusi untuk perdamaian, stabilitas, pemerintah yang lebih luas dan komunikasi. Kami setuju pada kenyataan bahwa ketidakstabilan, ketidakamanan dan perang harus berhenti di seluruh wilayah," katanya.

Erdogan mengecam pada akhir Maret menyerukan pada Teheran untuk "menarik semua pasukannya dari Yaman, Suriah dan Irak".